waspadai Penyakit Maag pada Anak

Penyakit maag mungkin adalah salah satu penyakit paling umum yang sering kita dengar. Bahkan sering di anggap sepele oleh si penderita. Rupanya tidak sesepele itu, penyakit maag adalah penyakit yang menyerang lambung akibat adanya kuman helicobacter pylori di lambung. biasanya disebabkan oleh faktor ketidakseimbangan pola makan dan faktor kebersihan lingkungan pun bisa menjadi sebab seseorang mengalami sakit maag. penyakit ini tidak hanya bisa dialami oleh orang dewasa bahkan anak-anak pun sudah bisa menderita sakit maag.

Gejala yang tampak pada anak

Berbeda dengan orang dewasa yang sudah bisa menyampaikan apa yang dirasakannya saat mengalami sakit, anak-anak justru kadang malah membuat bingung orang tua. Ini lebih dikarenakan masih terbatasnya kemampuan berkomunikasi yang dimiliki oleh si anak. tentu orang tua harus berperan besar dalam mengartikan dan menganalisa gejala-gejala sakit maag yang dialami anak. berikut adalah beberapa gejala sakit maag yang biasa dialami anak.

1.  Sering bersendawa

rupanya bersendawa adalah cara alami tubuh untuk mengeluarkan gas dari dalam tubuh. pada kondisi normal sebenarnya hal ini merupakan sesuatu yang baik sebab jika gas di lambung tidak di keluarkan dapat menyebabkan perut kembung dan kemudian bisa menjadi kram atau pun nyeri pada bagian perut. pada penderita Maag biasanya terjadi karena gas pada lambung sudah terasa hingga kerongkongan. jika anak sering bersendawa secara tidak normal kemungkinan mengalami sakit maag.

2. Mudah Kenyang

kondisi mudah kenyang walau baru makan sedikit ini adalah kumpulan gejala saluran cerna yang baisa di sebut dengan sindroma dispepsia. perut bagian ulu hati terasa perih sering bersendawa karena menumpuknya gas pada lambung sehingga membuat anak gampang merasa kenyang padahal baru memakan sedikit. sebaiknya jaga makanan anak dengan sering memberikan makanan dengan porsi kecil namun sering. untuk menghindari rasa mual karena kekenyangan itu selain itu yang juga penting adalah berikan suasana makan yang nyaman bagi si anak. karena sindrom ini bisa semakin parah bila anak dalam kondisi stres.

3. Mual saat makan

hal ini biasa terjadi saat kadar asam pada lambung melonjak tinggi hingga naik ke kerongkongan yang membuat iritasi pada lapisan kerongkongan anak. sehingga menyebabkan anak yang harusnya menelan makanan malah merasakan mual. untuk mencegah hal ini terjadi terus menerus sebaiknya berikan makanan porsi kecil dan pastikan makanan di kunyah dengan baik. dengan demikian makanan dapat tercerna dengan baik.

4. Penurunan Berat badan

pada kondisi ini sepertinya sakit maag pada anak sudah mulai akut dan harus segera di tangani dengan baik. berdasarkan tiga gejala di atas bila tidak ditangani dengan benar maka pasti terjadi penurunan berat badan pada anak. konsultasikan kondisi anak pada dokter dan juga pakar gizi.

Tanda-tanda semakin parahnya maag pada anak

selain gejala-gejala di atas berikut ini adalah tanda bahwa maag pada anak anda sudah pada tahap parah dan harus segera mendapat penanganan serius dari dokter

• Mual dan muntah secara terus menerus
• Tinja berwarna gelap atau mengandung darah
• Muntah darah
• Nyeri perut yang tiba-tiba dan terasa begitu menyakitkan
• Sulit bernapas
• Anemia

dengan demikian selalu perhatikan kondisi anak anda, jangan sepelekan penyakit maag. jaga pola makan dan juga kebersihan lingkungan anak.

Untuk pertahanan pertama  dari serangan penyakit sebaiknya rutin mengkonsumsi obat herbal ramuan tradisional. Obat herbal mampu memberikan efek kebal terhadap penyakit sehingga kita tidak mudah terkena penyakit.